SATUAN ACARA PENYULUHAN
(SAP)
Pokok Bahasan : Perawatan Asma di Rumah
Sasaran : Klien asma beserta keluarga
Waktu : 1 x pertemuan (25 menit)
Hari/tanggal : Rabu,14 September 2011
Tempat : STIKES NU Tuban
Penyuluh :
TUJUAN INSTITUSIONAL (TI)
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM (TIU)
Setelah mengikuti penyuluhan tentang perawatan asma di rumah, maka diharapkan klien dan keluarga mampu memahami dan mempraktikkan perawatan asma di rumah.
KARAKTERISTIK/PRASYARAT PESERTA DIDIK
Klien dan keluarga yang menderita asma
ANALISA TUGAS
Know :
· Definisi asma
· Tanda dan gejala asma
· Faktor pencetus asma
· Perawatan asma di rumah
Do :
Dapat melakukan perawatan asma di rumah
Show :
Memperhatikan penjelasan dan menunjukkan kemauan untuk melakukan perawatan asma di rumah
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS (TIK)
Setelah mengikuti penyuluhan ini, klien dan keluarga mampu :
a. Menyebutkan pengertian asma
b. Menyebutkan tanda dan gejala asma
c. Menyebutkan faktor pencetus asma
d. Melakukan perawatan asma di rumah
POKOK BAHASAN
Perawatan Asma di Rumah
SUB POKOK BAHASAN
· Definisi asma
· Tanda dan gejala asma
· Faktor pencetus asma
· Perawatan asma di rumah
MATERI PENGAJARAN
Terlampir
ALOKASI WAKTU
Apersepsi/set : 5 menit
Penjelasan/uraian materi : 15 menit
Rangkuman/penutup : 5 menit
STRATEGI INSTRUKSIONAL
a. Menjelaskan materi-materi penyuluhan :
· Pengertian asma : dengan tanya jawab dan menjelaskan pengertian asma
· Tanda dan gejala asma : dengan tanya jawab dan menjelaskan tanda dan gejala asma
· Faktor pencetus : dengan tanya jawab dan menjelaskan faktor pencetus
· Perawatan asma di rumah : dengan tanya jawab dan mempraktikan perawatan asma di rumah
b. Memberikan kesempatan bertanya kepada klien dan keluarga
c. Mengadakan tanya jawab untuk mengetahui sejauhmana pemahaman klien dan keluarga
KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
Tahap | Kegiatan Pendidik | Kegiatan Peserta | Metode |
Pra | Menyiapkan materi dan lingkungan | ||
Kegiatan Membuka | · Memberikan salam · Melakukan perkenalan · Menjelaskan tujuan pembelajaran · Menjelaskan cakupan materi yang akan dibahas | · Memperhatikan · Memperhatikan · Memperhatikan · Memperhatikan | · Ceramah · Ceramah · Ceramah · Ceramah |
Uraian Materi | · Menanyakan pengertian asma · Menjelaskan pengertian asma · Menanyakan tanda dan gejala asma · Menjelaskan tanda dan gejala asma · Menanyakan faktor pencetus asma · Menjelaskan faktor pencetus asma · Menanyakan tentang perawatan asma di rumah · Menjelaskan tentang perawatan asma di rumah · Mempraktikan perawatan asma di rumah · Memberi kesempatan kepada klien dan keluarga untuk bertanya · Menjawab pertanyaan yang belum dimengerti oleh klien dan keluarga | · Mengutarakan pendapat · Memperhatikan · Mengutarakan pendapat · Memperhatikan · Mengutarakan pendapat · Memperhatikan · Mengutarakan pendapat · Memperhatikan · Memperhatikan · Mengutarakan pendapat · Memperhatikan | · Tanya jawab · Ceramah · Tanya jawab · Ceramah · Tanya Jawab · Ceramah · Tanya Jawab · Ceramah · Demonstrasi · Tanya Jawab · Ceramah |
Kegiatan Menutup | · Melakukan evaluasi dengan memberikan pertanyaan langsung · Menyimpulkan materi yang telah disampaikan · Mengucapkan salam | · Menjawab pertanyaan · Memperhatikan · Membalas salam | · Tanya jawab · Ceramah |
MEDIA PENGAJARAN
Leaflet, alat peraga
METODA PENGAJARAN
Ceramah, tanya jawab, demonstrasi
EVALUASI
Materi penilaian/test :
1. Sebutkan pengertian asma ?
2. Sebutkan tanda dan gejala asma ?
3. Sebutkan faktor pencetus asma ?
4. Peragakan cara perawatan asma di rumah?
DAFTAR PUSTAKA
Sumantri. 2008. Asuhan Keperawatan Pada Pasien dengan Gangguan Sistem Pernafasan. Jakarta. Salemba Medika
LAMPIRAN MATERI
Definisi
Suatu gangguan pada saluran bronchial dengan ciri bronchospasme periodik (kontraksi spasme pada saluran nafas). Asma merupakan penyakit komplek yang dapat diakibatkan oleh faktor biokimia, endokrin, infeksi, otonomik, dan psikologi.
Tanda dan Gejala
· Pernafasan terasa sesak dan sulit
· Pada bagian tekak terasa tertekan
· Ruang dada agak mengembung
· Terdengar bunyi mengi (wheezing) saat mengeluarkan nafas
· Badan terasa lemah dan kadang-kadang wajahnya kebiruan
Faktor Pencetus
· Debu rumah
· Bulu-bulu binatang, tungau
· Serbuk bunga
· Asap rokok/ asap pabrik atau kendaraan
· Makanan dan minuman tertentu
· Udara dingin
· Stress
Perawatan di Rumah
· Jauhkan dari faktor pencetus
· Sirkulasi lingkungan rumah baik
· Melatih pernafasan
· Berjemur diri pada pagi hari dan mandi dengan air hangat
· Batasi aktivitas
· Kenakan baju hangat dan tebal bila cuaca dingin
· Kompres air panas di dada & Penghirupan uap air
KOMPRES DENGAN AIR PANAS
1. Bahan :
§ Botol kosong yang tahan panas, misalnya botol bekas sirup, lengkap dengan tutupnya
§ Air mendidih secukupnya
§ Karet gelang dan plastik pembungkus secukupnya
§ Kain pembungkus secukupnya
2. Pemakaian
§ Penuhi botol dengan air mendidih kemudian tutup rapat-rapat.
§ Bungkuslah mulut botol yang telah ditutup tersebut dengan lembaran plastik lalu ikat dengan karet gelang.
§ Kemudian bungkuslah botol yang berisi air panas tersebut seluruhnya dengan kain pembungkus beberapa lapis.
§ Ukur temperatur panas botol tidak lebih tinggi dari temperatur badan manusia agar terasa nyaman, tidak perlu terlalu panas.
§ Pergunakan botol panas yang telah dilapisi kain tersebut untuk menghangatkan badan penderita, terutama bagian dada dan punggungnya. Bila panas botol mulai berkurang kain pembungkusnya bisa dibuka selapis demi selapis hingga tinggal botol telanjang
§ Menurut pengalaman, biasanya botol yang isinya 650 cc dapat dipakai untuk menghangatkan tubuh penderita antara 7 – 10 jam.
PENGHIRUPAN UAP AIR
1. Peralatan dan air:
· Botol kosong yang tahan panas, misalnya botol bekas sirup
· Kertas karton ± 30 cm
· Karet gelang
· Kain pembungkus
· Baskom kecil
· Sendok teh
· Corong kecil
· Balsem atau sejenisnya
· Air mendidih secukupnya
2. Pemakaian
· Tuangkan air mendidih sebanyak volume botol yang tersedia kedalam baskom, kemudian ambil balsem seujung sendok teh atau secukupnya dan campurkan ke dalam air mendidih lalu aduk sampai larut.
· Masukan air ke dalam botol dengan menggunakan corong.
· Gulung kertas karton sebesar ujung botol lalu masukan ujung botol ke dalam gulungan kertas ± 10 cm lalu ikat dengan karet gelang.
· Bungkus botol dengan kain pembungkus.
· Hisaplah uap air yang keluar dari ujung kertas sampai terasa hangat
0 komentar:
Posting Komentar